Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, ekonomi digital menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Menggali potensi ekonomi digital menjadi kunci utama dalam memajukan perekonomian negara kita.
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, ekonomi digital memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dalam sebuah wawancara, beliau menyatakan bahwa “Menggali potensi ekonomi digital akan membawa Indonesia ke arah yang lebih maju dan berdaya saing di kancah global.”
Salah satu contoh berhasilnya pemanfaatan ekonomi digital adalah Gojek. CEO Gojek, Nadiem Makarim, mengatakan bahwa “Dengan memanfaatkan teknologi digital, Gojek berhasil menjadi salah satu perusahaan unicorn di Indonesia dan memberikan kontribusi besar dalam menggerakkan perekonomian masyarakat.”
Namun, untuk dapat menggali potensi ekonomi digital dengan maksimal, diperlukan kerjasama antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Ketua Asosiasi E-Commerce Indonesia, Ignatius Untung, yang menyatakan bahwa “Kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha sangat diperlukan dalam mengoptimalkan ekonomi digital di Indonesia.”
Tak hanya itu, pendidikan dan literasi digital juga menjadi kunci dalam menggali potensi ekonomi digital. Menurut Direktur Eksekutif ICT Institute, Heru Sutadi, “Peningkatan literasi digital di kalangan masyarakat akan membuka peluang lebih besar dalam memanfaatkan ekonomi digital untuk meningkatkan kesejahteraan.”
Dengan demikian, menggali potensi ekonomi digital sebagai pilar utama pembangunan ekonomi Indonesia bukanlah hal yang mustahil. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, serta peningkatan literasi digital, Indonesia dapat memanfaatkan potensi ekonomi digital secara optimal untuk mencapai kemajuan ekonomi yang lebih baik.